Pada hari
Senin, 23 September 2013 di Makassar, Sulawesi Selatan, Neurosains Indonesia
menggelar kegiatan yang membahas "From Neuron to Nation", bagaimana
membuat otak normal menjadi otak sehat.
Menurut Prof. Moh Hasan Machfoed Ketua
Umum Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia (Perdossi), fungsi otak tidak
akan berjalan dengan baik tanpa keterlibatan neuron sebagai inti sistem saraf.
Otak sehat bukan sekedar normal, melainkan berfungsinya neuron yang memungkinkan otak bekerja dengan
baik, sehingga baiknya fungsi neuron akan mencerminkan baiknya karakter suatu
bangsa.
Maksudnya adalah pembentukan
karakter suatu bangsa berkaitan dengan fungsi neuron yang membuat otak
seseorang dapat berpikir sehat.
Otak normal (Normal Brain) membantu kita dalam melakukan
aktivitas sehari-hari. Orang biasa bisa kita anggap mempunyai otak yang normal
karena orang tersebut melakukan aktivitas seperti manusia yang normal. Namun
otak normal belum bisa dikatakan baik karena terkadang apa yang kita anggap itu
normal belum tentu menurut orang lain itu normal dan baik. Contoh guru yang
memalsukan ijazah untuk mendapatkan keuntungan bagi dirinya sendiri, guru yang
seharusnya sebagai pengajar moral tetapi berkelakuan menyimpang dari moralitas.
Otak sehat (Healthy
Brain) memiliki makna yang berbeda dengan otak normal. Untuk mendapatkan
otak yang sehat tidak hanya menjaga fungsi otak pada semestinya. Otak sehat
harus memiliki fungsi yang lebih dari otak normal. Fungsi yang dimaksud
tersebut berkaitan dengan spiritualitas.
Di dalam otak kita terdapat
prefrontal cortex atau lobus frontal. Prefrontal cortex terletak
pada bagian depan kepala atau dahi. Prefrontal
cortex merupakan bagian otak untuk mengatur spiritualitas seseorang. Maksud
spiritualitas disini bisa dicontohkan dengan berpuasa. Ketika berpuasa, kita
melatih prefrontal cortex untuk
bekerja lebih baik. Tiga hawa nafsu yang dimiliki manusia makan, minum, dan
birahi apabila sudah terbiasa dikendalikan oleh prefrontal cortex, manusia akan semakin mudah mengendalikan hawa
nafsunya.
Selain berpuasa, shalat
juga dapat menyehatkan otak kita. Apabila kita shalat dengan khusuk, dapat
mengembalikan produksi endorphin yang membuat kita merasa senang dan bahagia,
memperkuat sistem kekebalan tubuh (sistem imun) serta dapat menurunkan kadar
kortisol dalam darah. Kortisol berpengaruh
terhadap gula darah, kolesterol dll. Meningkatnya kadar kortisol dapat
menyebabkan obesitas dan darah tinggi.
Sumber:
http://www.jpnn.com/read/2013/07/25/183534/Puasa-Bikin-Otak-Normal-Jadi-Sehat-http://aburaihan74.wordpress.com/category/shalat/